Kredit Cepat Online
Mengajukan pinjaman dana secara cepat kini bukan hal yang tak mungkin. Banyak lembaga perbankan yang akan mencairkan dana pinjaman dalam hitungan hari. Sementara lembaga keuangan lainnya ada pula yang memproses pinjaman hanya dalam hitungan jam! Hal ini tentu tampak menggiurkan bagi kita yang membutuhkan dana dalam jumlah tertentu dan waktu cepat. Kita bisa dengan segera mendapat sejumlah dana yang dibutuhkan untuk keperluan mendesak. Namun, kredit cepat seperti ini bukannya tanpa masalah. Di samping aneka kemudahan yang ditawarkannya, ada kekurangan tersendiri yang harus kita perhatikan. Termasuk di antaranya adalah besaran bunga, tenor hingga biaya administrasi yang turut dibebankan.

Ilustrasi Pinjaman | Photo by nattanan23 on Pixabay (CC0)
Kredit yang bisa didapat secara cepat ini umumnya akan menetapkan bunga lebih tinggi dari kebanyakan. Terutama untuk pinjaman yang tidak disertai jaminan atau agunan, sudah pasti pemberi pinjaman akan memberi bunga yang tinggi. Pihak pemberi pinjaman pastinya tak mau merugi dan memastikan agar penerima pinjaman bisa melunasi pinjamannya secara tepat waktu. Besaran bunga bahkan bisa mencapai 30 persen. Hal ini bisa dibilang cukup memberatkan karena jauh lebih tinggi dibanding bunga pada pinjaman konvensional. Selain tingginya bunga, tenor atau jangka waktu peminjaman juga lebih singkat. Umumnya, tenor ini berada di kisaran waktu beberapa minggu hingga bulan saja.
Pinjaman konvensional sendiri biasanya akan memiliki tenor hingga beberapa tahun lamanya. Plafon pinjaman pada kredit online juga lebih kecil dibanding kredit yang dilakukan di lembaga perbankan atau offline. Pinjaman yang diberikan maksimal hanya Rp5.000.000 saja, berbeda dengan pinjaman konvensional yang dapat mencapai ratusan juta rupiah. Inilah mengapa pinjaman online yang cepat dan mudah lebih ditujukan pada mereka yang butuh dana dalam jumlah kecil dan waktu singkat. Sementara mereka yang butuh dana segar dalam jumlah banyak untuk kepentingan dalam jangka panjang akan memilih pinjaman konvensional dengan plafon lebih besar. Beragamnya produk pinjaman ini akan membuat kita bisa memilih salah satu yang paling sesuai kebutuhan.
Dengan mengecek ragam kelebihan dan kekurangan dari masing-masing produk pinjaman, akan makin mudah bagi kita dalam menentukan salah satunya yang dipilih untuk memenuhi kebutuhan terkait dana. Pahami betul apa saja persyaratan yang harus dipenuhi, tata cara dan ketentuan dalam peminjaman. Semua ini penting untuk diketahui agar kita tidak merasa dirugikan nantinya. Selain itu, memahami dengan jelas persyaratan dan hal-hal lain yang terkait peminjaman dana akan membuat kita lebih awas akan apa saja hak dan kewajiban sebagai pihak penerima pinjaman. Mintalah penjelasan selengkap-lengkapnya pada petugas di bank yang melayani peminjaman dana serta tanyakan lagi hal-hal yang masih dirasa kurang jelas.
Setelah mendapat dana pinjaman, ingatlah untuk mengangsur pengembaliannya. Masalah keuangan belum selesai saat kita mendapat dana pinjaman tersebut. Kita masih memiliki satu kewajiban tersisa yaitu melunasi pinjaman yang telah diperoleh. Sisihkan sebagian pendapatan bulanan secara teratur untuk melunasi pinjaman. Penting untuk tidak dulu berpangku tangan sebelum pinjaman telah resmi lunas. Ingat bahwa ada biaya keterlambatan yang harus dibayar apabila kita tidak bisa membayar angsuran secara tepat waktu. Ini akan membuat total jumlah dana yang dikembalikan lebih besar dari seharusnya. Semakin lama menunggak pembayaran, maka sudah pasti kita sendiri yang akan dirugikan karena jumlah biaya keterlambatan ini akan semakin besar. Demikian informasi seputar kredit secara online dan tanpa jaminan yang bisa kita dapatkan dengan cepat.