5 Tips Agar Kulkas Lebih Hemat Daya
Lemari pendingin atau kulkas hingga saat ini masih menjadi primadona untuk menyimpan makanan agar lebih tahan lama. Pasti Anda pernah berpikir bahwa memiliki kulkas, berarti akan menambah beban energi listrik. Hingga akhirnya, hal tersebut berdampak pada tagihan listrik Anda yang meningkat. Kini Anda tidak perlu khawatir, sekarang sudah ada Kulkas Sharp 2 pintu SJ-P471NLV yang menawarkan daya lebih rendah.
Meski tidak sepenuhnya salah, pikiran tersebut memang membuat khawatir. Namun, untuk tidak menggunakannya pun pasti akan menambah repot. Sebab, kulkas saat ini menjadi salah satu kebutuhan primer dalam rumah tangga. Untuk memutus mata rantai kekhawatiran Anda pada tagihan listrik yang meningkat, Anda dapat mengakali penggunaan kulkas agar lebih hemat daya lho!
Tips Agar Kulkas Lebih Hemat Daya

Ilustrasi kulkas
Sebelum menjabarkan tentang perilaku yang menyebabkan kulkas Anda boros listrik, Anda perlu tahu bahwa memperbaiki perilaku pemanfaatan kulkas tidak akan maksimal tanpa spesifikasi fitur yang menunjang. Misalnya, Anda tetap membutuhkan produk kulkas yang menawarkan daya rendah, seperti pada Kulkas Sharp 2 pintu SJ-P471NLV.
Apa saja perilaku yang perlu dihindari?
1. Jauhi kebiasaan sering membuka tutup kulkas
Sering membuka tutup kulkas meningkatkan konsumsi energi refrigerator sehingga, kulkas membutuhkan energi lebih banyak dalam memproses pendinginan. Dibutuhkan waktu sekitar 30 menit agar kulkas dapat kembali pada suhu semula setelah dibuka. Proses tersebut menyebabkan daya listrik menjadi besar dan membuat kulkas menjadi boros energi. Jadi, ingat selalu hal penting ini ya!
2. Jangan asal meletakkan
Tata letak yang baik dapat membuat kulkas Anda lebih hemat energi. Hal yang perlu Anda ingat dalam meletakkan kulkas utamanya adalah jauhkan dari paparan langsung sinar matahari atau barang-barang yang menghasilkan panas.
Selain itu, pastikan bahwa Anda meletakkan kulkas dengan sirkulasi yang baik. Jangan sampai kulkas menempel pada dinding. Usahakan untuk memberikan jarak ruang sekitar 10-15cm ketika meletakkannya. Pastikan juga kulkas memiliki jarak antar langit-langit minimal 30 cm.
3. Hindari memasukkan makanan panas
Apapun bentuk penghantar panas yang masuk ke dalam kulkas, menyebabkan kulkas memompa energi lebih banyak untuk memproses pendinginan. Begitu pula ketika Anda memasukan makanan dalam keadaan panas. Sehingga, sebelum membuat kulkas Anda menjadi boros energi, selalu pastikan bahwa makanan yang akan dimasukkan kulkas sudah tidak panas ya!
4. Gunakan suhu ideal
Jangan terlalu rendah dalam mengatur suhu kulkas Anda. Pada umumnya, kulkas memiliki suhu ideal mulai dari 2 hingga 4 derajat celcius. Sementara untuk freezer, suhu idealnya adalah -15 derajat celcius.
Hindari temperatur yang membuat kulkas Anda semakin dingin, hal tersebut dapat mendorong kompresor pada kulkas bekerja lebih berat. Konsumsi daya listrik pada kulkas Anda pun semakin tinggi dan menyebabkan boros energi.
5. Sesuaikan isi kulkas dengan kapasitas
Mafaatkan ruang dalam kulkas dengan tepat guna. Jangan sampai kosong karena dapat membuat konsumsi daya listrik semakin tinggi. Pastikan jika kulkas Anda terisi dengan rapi. Hindari penyimpanan berlebih karena dapat menyebabkan jalur aliran udara dingin kulkas tertutup.
Jika Anda memiliki kebutuhan yang banyak, jangan biarkan penyimpanan kulkas Anda berdesakan. Pilihlah kulkas dengan kapasitas besar seperti Kulkas Sharp 2 pintu SJ-P471NLV.
Selalu ingat untuk menghindari perilaku-perilaku tersebut ya! Selain agar menyelamatkan Anda dari tagihan listrik yang membengkak, menghindari perilaku tersebut juga dapat membuat kulkas Anda lebih tahan lama. Jika Anda membutuhkan kulkas dengan daya rendah dan kapasitas besar, berbagai varian Kulkas Sharp dapat menjadi pertimbangan.